Blogs JayZhi

padahal cara itu salah. karena akan menghilangkan kandungan gizi dalam daging tersebut
boong kali ! masa bisa ilang, siapa juga yang mau ngambil? darimana diambilnya?
sulap kali yeee ...

yang pasti bukan sihir, karena kita sendiri yang menyebabkan kandungan gizi tersebut menghilang
jadi ketika proses pembekuan, bagian luar daging adalah yang pertama kali membeku dan berlanjut hingga bagian yang paling dalam (tengah) sehingga terbentuk kristal es terus menerus dan membekukan nutrien (kandungan gizi) di dalam daging.

saat ingin mengolah daging yang beku, kita merendamnya dalam air sehingga daging tidak beku lagi, hal ini sangat merugikan karena nutrien nutrien yang membeku tersebut akan mencair dan ikut larut dalam air yang dipakai untuk merendam daging
proses ini dinamakan eksudasi cairan atau Drip
nutien yang hilang dalam cairan Drip terdiri atas bermacam macam garam, protein, asam laktat, vitamin yang larut dalam air, vitamin B kompleks, asam amino dan peptida.

wah,banyak juga kan. kandungan gizi yang harusnya masuk ke dalam tubuh malah terbuang sia sia.

jadi apa tidak boleh menyimpan daging di Frezeer?
sebenarnya boleh tapi diusahakan penyimpanan tidak untuk waktu yang lama. (dibeli bulan januari tapi dimasaknya bulan maret. hmmm dagingnya udah jadi batu kali yah pas dikeluarin)
dan jika sudah terlanjur disimpan dalam frezeer, sebaiknya ketika daging beku ingin digunakan/dicairkan. jangan langsung di suhu yang sangat berbeda dengan frezzer namun bertahap. misal ditaruh dahulu di kulkas yang suhunya lebih tinggi dari frezzer baru kemudian didiamkan di suhu ruang. memang agak sedikit lama waktu yang terbuang namun hal ini lebih menjaga kandungan gizi dalam daging tersebut

*tambahan*
faktor yang dapat mempengaruhi jumlah drip
1. besar jumlah cairan yang keluar dari daging
2. waktu penyimpanan yang lama akan memperbesar Drip
3. laju pembekuan (laju pembekuan cepat tidak akan banyak mengubah)
4. ukuran kristal es
5. daya ikat air oleh nutrien daging
penulis: dhedhelicous